Header Menu




banner



Pemerintah Hong Kong Memerintahkan Bursa Untuk Membatalkan Surat Berharga Token


Regulator sekuritas Hong Kong sepertinya akan meningkatkan upaya untuk mengatur pertukaran kriptocurrency yang melibatkan penawaran koin awal (initial coin offering / ICOs).
Dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan pada hari Jumat, Securities and Futures Commission (SFC) Hong Kong mengungkapkan bahwa pihaknya telah mengirim surat peringatan ke tujuh bursa kriptocurrency yang menasihati bahwa token tertentu yang diperdagangkan di platform mereka sanggup didefinisikan sebagai sekuritas. Meskipun nama bursa tidak diungkapkan, SFC mengindikasikan bahwa mereka berbasis di atau terhubung dengan Hong Kong, dan di antara 20 besar volume secara global.
Menurut catatan tersebut, langkah tersebut merupakan bab dari upaya SFC yang lebih luas untuk memperingatkan investor wacana risiko kripto biaya perdagangan, yang mulai sedikit lebih ringan dengan peringatan mengenai kemungkinan risiko model penggalangan dana ICO pada 5 September tahun lalu. .
Khususnya, SFC menyampaikan bahwa penyelidikan sanggup menghasilkan tindakan lebih lanjut, namun sejauh ini semua pihak yang diberitahu memberitahukan penyelidikan tersebut.

"Sebagian besar pertukaran kriptocurrency ini memastikan bahwa mereka tidak menyediakan layanan perdagangan untuk kriptografi semacam itu atau segera melaksanakan pembetulan, termasuk menghapus kripto yang relevan dari platform mereka," bunyi pembebasan tersebut.

SFC juga telah menulis kepada tujuh penyelenggara ICO yang tidak disebutkan namanya yang meminta investor dari Hong Kong dan yang tokennya dianggap sebagai sekuritas oleh agensi.
Melangkah mundur, langkah tersebut mengikuti kemitraan SFC dengan pemerintah Hong Kong, yang baru-baru ini menemukan kedua forum tersebut meluncurkan kampanye publik untuk mendidik warga wacana potensi risiko, penipuan, dan problem hacking mengenai kriptocurrency.
Ke depan, tubuh tersebut menyampaikan bahwa pihaknya tidak akan menanggung pelanggaran lebih lanjut atau pelanggaran berulang terhadap undang-undang sekuritas Hong Kong.

"Kami akan terus menguasai pasar dan memberlakukannya kalau perlu," kata Ashley Alder, Chief Executive Officer SFC. "Tapi kami juga mendesak para profesional pasar untuk melaksanakan peramalan yang layak untuk mencegah kecurangan atau penggalangan dana yang mewaspadai dan untuk membantu memastikan kepatuhan kami terhadap hukum."

(coindesk)

Belum ada Komentar untuk "Pemerintah Hong Kong Memerintahkan Bursa Untuk Membatalkan Surat Berharga Token"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel